Berapa Harga Tiket Wisata Candi Borobudur, Kenapa Tidak Boleh Sampai Puncaknya?!

Libur lebaran akhirnya mencoba melipir ke Candi Borobudur  yang berlokasi di Jalan Badrawati Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang dengan jam operasional mulai pukul 06.30 – 16.30 wib . Mau heran melihat penumpukan pengunjung padahal area parkir sudah sangat luas yaa terlebih untuk kendaraan roda 2 tidak boleh didalam. Saat masuk langsung dihadapkan pada para penjual cindera mata dan aksesorisnya, lumayan cukup melelahkan perjalaan menuju ticketing. Begitu sudah sampai langsung masuk kebagian lain dengan scan barcode lanjutlah ber eksplorasi.

Karena suasana liburan otomatis penuh orang dimana-mana yaa terlebih Candi Borobudur ini kerap dijadikan tempat ibadah bagi masyarakat Buddha untuk ritual keagamaan selain bangunan yang megah sehingga banyak wisatawan yang berkunjung. Candi Borobudur juga merupakan candi terbesar bagi umat Buddha karena memiliki koleksi relief terlengkap dan terbanyak didunia (dengan 504  patung Buddha dengan sikap meditasi dan enam posisi tangan yang berbeda).

Dilokasi kita bisa jumpai andhong, mobil dan sewa payung untuk menuju pelataran candi dengan berbagai tarifnya. Perdokar Rp.100.000 (isi 4 orang) dan payung Rp.10.000/ buah sepuasnya hingga pulang karena saat pulang akan ada penyimpanan   payung-payung dipintu keluar sebelum memasuki area bazaar. Area menuju pintu keluarpun lumayan memutar dan melelahkan namun terpuaskan ko karena hijau dimana-mana sehingga cuaca yang panas tak terlalu membakar.

Ada beberapa area yang bisa dikunjungi disekitar lokasi seperti Bukit Rhema (namun perlu menggunakan alat transportasi lagi menujunya), Museum Kapal Samudraraksa yang walaupun tak terlalu luas namun cukup ,membuat orang tahu karena disini kita bisa belajar kemaritiman. Kuota berkunjung ke Borbodur itu sendiri konon dibatasi hanya 4000 orang dan sejak Pandemi memang masih tidak boleh sampai puncaknya, hanya sampai halaman pelatarannya saja. Alasannya karena selasar cukup sempit sehingga pihak Badan Konservasi Borobudurdan Balai Pelestarian Cagar Budaya menutup akses naik kemonumen sejak awal pandemi 2020 (konon untuk mengurangi kerumunan).  Untuk tiket masuknya sendiri saat libur lebaran yaitu Rp.50.000 (diatas 11 th). Rp. 25.000 (3-10 th) dan gratis (0-2 th).

Untuk kulinerannya bisa kita nikmati lesehaan saat kita keluar dari pintu lokasi karena didalam memang tidak boleh makan kecuali minum saja. Seperti pada umumnya nasi rames, popmie, es kelapa dll tipsnya lebih baik mengkonsumsi yang jelas sudah ada harganya ya atau harus tanya harga terlebih dahulu karena ada saja ulah oknum pedagang yang memberikan harga semaunya.

 


Komentar dan Tanggapan: