Begini Isinya Paprika, Ko Bisa Mahal?

Paprika, jenis tumbuhan seperti terong ini terbilang jenis buah yang layak untuk dicoba baik sebagai menu masakan atau sekedar campuran salad. Warnanya yang ngejreng dan ketahanan kulitnya yang kuat dan tebal membuat para juru masak sering mengandalkannya sebagai pelengkap makanan atau sekedar garnishnya. Lalu seperti apa isinya, ya beginilah tara….

Bijinya besar tapi tak pedas ditangan, sebonggol berkumpul ditengah sehingga mudah untuk dibersihkan. tak seperti cabai yang memenuhi bagian rongganya. Jika dijadikan wadah makanan juga okeloh, jangan lupa dipanggang terlebih dahulu agar lebih menggairahkan rasanya. Walaupun dimakan langsung juga tak masalah selama gigi dan gusinya kuat, hehe.

Lalu mengapa harganya mahal sekali ya untuk ukuran kita kaum pribumi ini, sekilonya bisa hampir 100K tergantung warnanya, dan isinya sekitar  3- saja tergantung besar kecilnya.Biasanya yang paling murah ya paprika hijau (kalau di Supermarket) sedangkan jika dipasar tradisional sih rata rata harganya sama hanya saja sangat sulit ditemui warna lain selain hijau dan merah saja (seperti cabai ya). Mahal karena memang ini tanaman asli Amerika Serikat, dan di Eropa sana hampir menjadi campuran menu harian. Dikita? sangat jarang sekali ya…keculi menu hotel atau resto hehe.

Tak ada salahnya ko mencoba, mengingat kandungan anti oksidan dan vitamin C nya tinggi (100-250 mg/100 gr) sedangkan ukuran paling kecil saja biasanya sekitar 200 gr nih, jadi makan sebuah saja sudah sangat mencukupi kebutuhan vitamin C nya ya hihihi dan tentu saja hasli masakan terlihat lebih istimewa dan penuh warna. Saya saja suka, hanya kalau beli memang sekaligus memanfaatkan membuat menu resep untuk dilombakan hihihi siapa tahu kan jadi terbayar.