Sarapan Sempurna Yang Tak Sempurna Penilaiannya

Duile…malem-malem dapet curhat via inbok fb dari temen-temen (sekaligus peserta di sarapansempurna.com) yang ngga rela dengan keputusan admin Frisian Flag yang telah memenangkan pemenang (entah itu harian, mingguan, bulanan) sarapan sempurna. Ngga rela karena ga menang? ga juga … itumah biasa, dalam sebuah kompetisi pasti ada yang menang ada yang kalah. Yang bikin ga rela kalau ga sesuai ketentuan, gitu aja!! Salut banget jika pemenangnya memang terlihat ‘sempurna’ menu sarapannya, kreatif, natural, ga berlebihan, kirim fotonya rutin dan lain-lain.  Paling tidak ya sesuai ketentuan kan harusnya?! *sodorinSK*

Nah karena nama pemenang jelas tertulis disana, otomatis pada kepoin timeline sipemenang dong sekaligus ngecek ada share an dari sarapan sempurna ga? gubrak!!! saat dilihat ga ada, huwaaaa….padahal diketentuan :

” Untuk dapat memenangkan hadiah mingguan dan hadiah utama, peserta harus share foto Diary Sarapan-nya melalui bulansarapansempurna.com ke Facebook. Peserta yang tidak share foto Diary Sarapan melalui bulansarapansempurna.com ke Facebook atau tidak sama sekali share foto tersebut hanya dapat berkesempatan memenangi hadiah harian.”

Jelas ga?!

Artinya kalau ada pemenang yang tidak memenuhi syarat diatas bagaimana ya? ko bisa menang. Its okelah bagi mereka yang beruntung, fotonya memang bagus-bagus, kalau yang terlihat ngasal dan  baru ngikut  (ga share pula) eh langsung menang harian dan juga mingguan (rejeki banget yaks). Nah kita yang ikutan dari awal sampai ngos-ngosan posting sarapan secara real terdepak begitu saja oleh mereka yang baru gabung rasanya ga sopan banget!! hahaha….

Idealnya :

Pemenang harian untuk peserta yang posting harian tersebut.
Pemenang mingguan untuk peserta yang dalam seminggu tersebut rajin posting.
Pemenang bulanan untuk peserta yang dalam sebulan tersebut rajin posting.

Tentunya disertai kualitas foto yang baik dan share  fb publik. Nah kalau diluar ketentuan tersebut ada yang menang tentu bikin kita pengen complain  dong. Pasca dibalas (isi balasannya sama diemail, inbok, komentar) jadi  ‘tau diri’ dengan event sebesar ini. Yah saya tau, saya sudah menyampaikan kewajiban saya sebagai konsumen dan pihak penyelenggara tetap bersikukuh dengan keputusannya sehingga lebih baik saya lupakan susu ini. Masih banyak susu merk lain yang lebih profesional dan lebih lezat saat disajikan. 😀

Tapi kita juga ngaca ko alias menyadari, mungkin memang sarapan kita kurang sempurna dimata tim juri  (walau sudah posting tiap hari dengan menu yang berbeda,  tapi tetap natural sarapan harian ga dibuat-buat) atau memang tim jurinya kurang teliti menyeleksi ketentuan pemenangnya atau memang yang menang rekanannya tim juri atau keputusan tim juri bersifat final, tidak bisa diganggu gugat. Baiklah…kalau sudah sampai kalimat terakhir, saya simpulkan saja bahwa penyelenggaranya kurang profesional dan selanjutnya tentu akan memberi efek jera terhadap konsumen loyal yang senantiasa mengikuti program promonya Frisian Flag.

Pindahan yuuuuk sekalian bersih-bersih wall hahahaaha…..!

********* tanggapan adminpun kurang memuaskan, walaupun memang ada pergantian satu pemenang  (berarti terbukti mereka kurang jeli kaaan) tak ada istilah mohon maaf atas kekhilafannya, hanya menghargai saja walau faktanya ya sama saja tak menghargai karena pemenang tanda kutip masih dimenangkan ko. Jadi bikin ill feel liat produknya ya. Lumayan yang baca postingan ini juga ribuan orang bisa menilai sendiri, kalau teman sii kabarnya ada yang mau masukin media koran atas ketidak puasan ini. Terserah deh konsumen tetap punya hak untuk bersuara dan tak perlu gentar jika memang benar. 😛

Edited…
Tanggal 19/04/2015 pengumuman bulananpun muncul, komentarpun bermunculan terutama dari para peserta sarapan yang intinya sama seperti penulis sampaikan ya dengan gaya mereka dan sudut pandang yang sedikit berbeda (tapi intinya sama). Lucunya tanggal 20/04/2015 semua postingan dari pihak yang complain dihapus termasuk terbitan status pengumuman bulanannya itu sendiri. Hahhaha…..walau saya tak kepikiran membuat screen shoot disini saya makin ingin tersenyum dengan ketidakprofesionalan mereka. Kenapa tidak dihadapi dengan kepala dingin sekaligus memohon maaf ya? beres kan?! atau memang konsumen sudah tak berarti baginya. Good!! 😛