Akhirnya Tahu Kekurangan Nano Spray!

Pengen curhat  sudah lama sebetulnya hanya saja baru sempat fotonya hahaha….iniloh yang membuat Saya sendiri juga heran ada apakah gerangan dengan si ajaib Nano Spray yang memang mengesankan ini dan terbukti membuat kulit makin seger (asal telaten makenya). Kalau makenya ga telaten ya ga akan berasa manfaatnya sih, dan sesuaikan kebutuhan memang karena saat itu kondisi kulit Saya memang sedang purging berat dan sangat mengkhawatirkan jadilah Saya kepincut Nano Spray  ini. Lambat laun kulit makin sehat dan kembali normal, penggunaanpun menurun ga setiap saat semprot-semprot lagi nih ceritanya. Tapi dalam sehari Saya habiskan ko minimal air dalam wadahnya ituloh.

Sayangnya kalau si Nano Spray  Saya taruh di meja begitu saja, belakangan ko suka disemutin ya? apa dan mengapa? apa karena airnya? lah dulu ko ga pernah ya? Saya sampai geleng-geleng kepala jadinya. Apakah setelah pemakaian harus dimasukkan kedalam wadahnya lagi? engga kan? biasanya pasti taruh ditempat yang aman kan? nah belakangan itu sisemut sering sekali berkelompok didalamnya dan jumlahnya banyak, kalau yang Saya foto ini semutnya udah bubaran (karena pas dibuka lagi banyak, jeda ambil kamera dulupan :p ).  apakah itu karena jamur juga? entahlah…yang jelas suka rada parno liatnya. Tapi tetep Saya pakai saja sih, karena tinggal dilap pakai tisu setelahnya.

By the way. ada yang pernah mengalami hal serupa jugakah? oiya Saya pakainya Super o2 untuk airnya. Kondisi produk so far masih baik-baik saja, bahkan pernah saat terbangun dari tidur dalam keadaan flip terbuka karena sepertinya ketarik si sulung saat tidur, dia suka ikut make soalnya dan ditaruh dibawah bantal gitu, Saya pikir setelah itu rusak atau tidak berfungsi namun ternyata masih bisa dipakai ko asalkan diisi dulu baterainya. 🙂