Damri Eksekutif Bandara Soekarno Hatta – Jakarta Berikut Informasi Penerbangannya (Lokasi & No Telp)

Akhirnya merasakan naik DAMRI juga setelah puluhan tahun hampir melupakan kenyamanannya. Ya karena terakhir waktu SMU Saya naik Damri menuju Bandung Kota, dengan kualitas yang pas-pasan. Jalannya pelan sekali dan penumpangnya buanyak sekali, hehehe…tapi tetap menjadi incaran utama para penumpang karena harganya yang terjangkau dan melewati banyak rute tujuan. Nah ceritanya sepulang dari Singapore Trip beberapa waktu lalu, Saya ingin mencoba pula menggunakan DAMRI Soetta menuju Gambir. Setelah Saya bayar dipangkalannya dengan harga Rp.30.000,- per kepala ndilalah  tak berapa lama DAMRI nya datang. Begitu naik ya lumayan terasa nyaman sekali dibanding DAMRI biasanya. Asiknya lagi menggunakan AC yang tak terlalu dingin, dan tetap No Smoking!! ternyata memang yang Saya naiki DAMRI Eksekutif sehingga pantas saja jika terasa lebih nyaman. 😀

Tak ada penumpang yang berdiri, sehingga hitungannya perkursi pas. Uniknya bisa bayar didalam Bus pula hihihi, Saya pikir wajib beli sebelum naik ya dan Sayapun ditanya hitungan kepalanya alias sibontot ga dipangku? aiya…Saya baru inget ini Indonesia alias transport bus yang biasanya anak boleh dipangku ya, hahaha!!! Saya jawab saja tidak, biar dirinya merasa nyaman dengan posisinya saja. Walaupun masih balita tetap dong butuh kondisi yang tidak terlalu menyesakkan. Ini nii karcis yang didapatkan :

Jadwal DAMRI itu sendiri kabarnya perjam, datangnya dan pemberangkatan pagi dimulai dari pukul 03.30 hingga pukul 21.00 WIB. Karena DAMRI yang Saya gunakan kala itu sore hari, apeslah terjebak macet sehingga Saya nikmati saja menikmati bangunan Ibukota yang  tinggi-tinggi itu. Tarifnya? tergantung tujuan yang dilewatinya ya….disana ada ko rute dan tarifnya, sayang waktu Saya foto hasilnya shake sehingga kurang nyaman untuk dibaca. Sedangkan untuk Informasi Penerbangan (Maskapai, Lokasi & No Telp. nya) silahkan lihat dalam foto karcis dibawah ini ya :

Perjalanan yang dilewati umumnya jika tak mecat adalah 2 jam sedangkan jika terjebak macet? ya sulit diprediksi. Saya sendiri kala itu menghabiskan waktu sekitar 3 jam plus macetnya, tapi tak berasa lelah didalamnya apa karena Saya ketiduran ya…hahaha entahlah yang pasti saat menaikinya Kami semua nyaman-nyaman saja tak ada yang terasa pusing apalagi sampai masuk angin karena kedinginan AC misalnya. Hal ini tentunya membuat Saya untuk memilihnya kembali saat harus memilihnya nanti (ga bikin kapok deh).