Mangleng (Pedas Manis)
Cemilan lagi hiihihi, ketauan yah doyan ngemil. Abis cemilan satu ini gampang dibuatnya sih, dibelipun lebih gampang lagi. Makanan khas Jateng ini biasanya kita jumpai dibingkisan yang dibawa pulang dari kondangan. Makanya saya jarang lihat produk Mangleng yang bermerk. Karena tanpa merkpun, yakin bingits halal dan aman untuk dikonsumsi. Kecuali uda kliatan berjamur atau rasanya aneh ya silahkan saja hindari. Eh Mangleng itu sendiri diambil dari bahasa Jawa yang artinya miring. Hihihi, duh mungkin potongannya aja yang miring panjang yah yang penting konsumennya ga ikutan mangleng-mangleng. Bhahaha……..apaan sih 😛
Cara bikinnya gampang bingits, saya juga pernah bikin tapi saat itu singkongnya sudah dalam keadaan kering. Kalau masih dalam singkong mentah sih yaa makan waktu dah. Karena singkong harus direbus dulu, diiris-iris memanjang lalu dijemur hingga kering barulah digoreng disertai bumbu pedas manis. Bumbu pedas manis dari cabe merah ditumbuk ditambahkan gula merah, beri sedikit air hingga seperti karamel barulah masukan singkong kering yang sudah digoreng tersebut. Jadilah Mangleng…….yang saat dimakan krenyes-krenyes lengket berasa banget manis tapi pedes. 😛
Harganya gimanah? kalau beli perkilo didaerah saya sekitar Rp.20.000-Rp.25.000 tergantung rasa yang ditawarkan yah, karena tak hanya pedas manis saja, ada yang original ada pula yang diberi bubuk keju. Ah teteup yang paling menggigit dilidah saya yang pedas manis ini tentunya. Voila……. 🙂 🙂