Air Asia : Tarif Murah Dengan Pelayanan Optimal (Berikut Petunjuk Keselamatannya)
Akhirnya bisa merasakan terbang dengan maskapai yang terkenal dengan penerbangan bertarif murah itu, hihihi….murah yah? kualitasnya murahan ga? okelah Saya cek langsung saat menggunakannya. Kebetulan paket perjalanan Saya menuju Bandara Changi Singapore dari Bandara Soekarno Hatta menggunakan menggunakan maskapai yang berpusat di bandara Internasional Kuala Lumpur ini. Kaga lupa eksyen duluh kaka didepan pesawatnya, hahaha…..! secara penerbangan perdana siulung tuh jadi wajib narsis katanya. 😀 *EmaknyaNgalah*
Dari Bandara Soekarno Hatta itu sendiri untuk Air Asia berpusat di terminal 3 (pindahan dari terminal 2) dimana tak hanya melayani penerbangan domestik saja akan tetapi internasional pula (sama seperti maskapai pada umumnya). Begitu masuk terminal Kita langsung check in di loket yeng tersedia, sembari membayar airport tax ditempat yang sama dengan biaya @ Rp.150.000,- jangan lupa print tiket dan ktp asli nya ya untuk diserahkan pada petugas. Kalau petugas loket biasanya rada kurang ramah nih karena mungkin lagi fokus sama layar komputer kali. Pasca bayar-bayar tersebut masih jalan lagi Kita menuju boarding room , hmm detailnya nanti Saya kupas juga ya apa saja yang harus dilakukan selama dibandara. Kali ini yang mau Saya review adalah pelayanan Air Asia nya. Kebetulan saat Saya menggunakannya, keberangkatan tepat waktu. Pilih tempat duduk sesuai no yang terletak di boarding pass, kanan kiri jumlahnya sama yaitu 3 kursi.
Sebelum boarding seperti biasa pengecekan dilakukan para pramugari keceh yang seliweran, dan tentu saja mempraktekan petunjuk keselamatannya berikut gambarnya (ga usah dituliskan ya, cukup diklik gambarnya saja) :
Perjalanan yang menghabiskan waktu sekitar 2 jam tersebut cukup menyita waktu Saya menyaksikan keindahan pemandangan dari dalam pesawat ya. Bersebalahan dengan awan, rasanya sesuatu sekali. Terlebih saat melihat daratan, lautan, pulau dan selat berikut rumah-rumah yang terlihat hanya kotak-kotak saja. Berikut salah satu hasil jepretannya, Masya Allah sekali ya. 🙂
Selama perjalanan para Pramugari seperti biasa menawarkan snack jualannya dan sesekali memberikan bantuan terhadap para penumpang yang membutuhkannya. So far tak ada yang membuat Saya menderita menggunakan maskapai ini. AC nyapun tak terlalu super dinginnya, cukupan sajalah. Berbeda dengan maskapai yang pernah Saya tumpangi saat pengalaman sebelumnya selain delay, panas pula didalamnya. Overall masing-masing Konsumen memiliki cerita dan pengalaman yang berbeda tentu saja. Semoga menjadi acuan untuk menjadi lebih baik dan profesional tentunya agar tak terdengar lagi keluhan konsumen yang bernada kapok menggunakannya. Betul begitu? 😀